Gambaran Penggunaan Gadget Pada Kesehatan Mata di Lingkungan Pelajar Sekolah Menengah Pertama Al-Razi Sinar Harapan Medan

Abstract

Penggunaan gadget di kalangan pelajar semakin meningkat seiring dengan perkembangan teknologi digital, terutama dalam aktivitas akademik dan hiburan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pola penggunaan gadget serta dampaknya terhadap kesehatan mata di kalangan pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) Al-Razi Sinar Harapan Medan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan desain deskriptif analitik. Sampel penelitian terdiri dari 100 siswa yang dipilih menggunakan metode purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang mencakup informasi tentang durasi penggunaan gadget, gejala kesehatan mata, dan kebiasaan dalam menjaga kesehatan mata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 60% responden menggunakan gadget lebih dari enam jam per hari, dan sebagian besar tidak menerapkan praktik penggunaan yang sehat, seperti menjaga jarak pandang atau menggunakan mode gelap. Dampak negatif yang paling banyak dilaporkan adalah ketegangan mata (39% kadang-kadang dan 11% sering), mata kering (27% kadang-kadang dan 3% sering), serta sakit kepala (36% kadang-kadang dan 15% sering). Selain itu, sebanyak 57% responden tidak pernah menggunakan kacamata anti-radiasi, dan 75% tidak pernah berkonsultasi ke dokter meskipun mengalami gejala gangguan penglihatan. Temuan ini menegaskan bahwa penggunaan gadget secara berlebihan tanpa pengelolaan yang baik dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan mata di kalangan pelajar. Oleh karena itu, diperlukan edukasi lebih lanjut mengenai pentingnya manajemen waktu penggunaan gadget, penerapan metode istirahat 20-20-20, serta kesadaran untuk berkonsultasi dengan tenaga medis guna mencegah dampak jangka panjang terhadap kesehatan mata.